17 Soal Teori Sosiologi Klasik Beserta Jawaban
Kumpulan Soal Pilihan Ganda Materi Teori Sosiologi Klasik
1. Masa Pencerahan tidak menolak ide bahwa sistem pengetahuan seharusnya bersifat umum dan rasional dengan menunjukkan ide-ide mengenai realitas sosial dan mengujinya. Artinya semua argumen selalu dilandasi oleh penelitan yang bersifat….
a. Empirik
b. Tindakan
c. Kepustakaan
d. Non - empirik
Jawaban:
a. Empirik
2. Pada jaman pencerahan ada anggapan bahwa ide itu berasal dari dunia nyata yang digali secara empirik, atas hal ini ada keinginan para ahli bahwa ide-idenya itu dapat berguna bagi dunia sosial dengan cara melakukan analisis kritis terhadap….
a. Situasi sosial
b. Realitas sosial
c. Tatanan sosial
d. Interaksi sosial
Jawaban:
b. Realitas sosial
a. Situasi sosial
b. Realitas sosial
c. Tatanan sosial
d. Interaksi sosial
Jawaban:
b. Realitas sosial
3. Salah satu ciri liberalisme sosiologi Amerika adalah bahwa sosiologi dipengaruhi oleh prinsip kebebasan dan kesejahteraan individu di mana prinsip ini merupakan pengaruh kuat dari pemikiran….
a. Kapitalistik Karl Marx
b. Positivistik Auguste Comte
c. Fenomenologi Edmund Husserl
d. Individualistik Herbert Spencer
Jawaban:
d. Individualistik Herbert Spencer
a. Kapitalistik Karl Marx
b. Positivistik Auguste Comte
c. Fenomenologi Edmund Husserl
d. Individualistik Herbert Spencer
Jawaban:
d. Individualistik Herbert Spencer
4. Pernyataan bahwa stratifikasi adalah suatu struktur yang secara fungsional diperlukan bagi keberadaan masyarakat di mana masyarakat sebenarnya terbentuk dari adanya ketidakseimbangan, merujuk kepada pandangan dari teori….
a. Konflik
b. Determinisme
c. Struktural fungsional
d. Interaksionisme simbolik
a. Konflik
b. Determinisme
c. Struktural fungsional
d. Interaksionisme simbolik
Jawaban:
c. Struktural fungsional
5. Teori sosiologi yang dikenal sebagai perspektif sosiologis yang terkait dengan kehidupan sehari-hari atau konsep everyday life, yang dikenal juga dengan nama fenomenologi, pada dasarnya memfokuskan diri pada ranah…
a. Kesadaran (consciousness)
b. Ego-transendental
c. Fenomena sosial
d. Kekuasaan
a. Kesadaran (consciousness)
b. Ego-transendental
c. Fenomena sosial
d. Kekuasaan
Jawaban:
a. Kesadaran (consciousness)
a. Kesadaran (consciousness)
6. Menurut Comte, reorganisasi masyarakat akan berhasil apabila didahului oleh perubahan cara berpikir mengenai masyarakat demi tercapainya masyarakat yang lebih baik. Atas hal ini maka diperlukan….
a. Metode pangamatan
b. Metode perbandingan
c. Metode eksperimen dan historis
d. Penggunaan pengetahuan empirik
a. Metode pangamatan
b. Metode perbandingan
c. Metode eksperimen dan historis
d. Penggunaan pengetahuan empirik
Jawaban:
d. Penggunaan pengetahuan empirik
d. Penggunaan pengetahuan empirik
7. Dalam upaya memisahkan sosiologi dengan psikologi, Simmel melakukan proses reduksi yaitu pengurangan peran yang terkait dengan....
a. Interaksi sosial
b. Produk akal pikir manusia
c. Masalah-masalah inklusi akal pikir
d. Struktur spesifik dalam kehidupan sosio-kultural
a. Interaksi sosial
b. Produk akal pikir manusia
c. Masalah-masalah inklusi akal pikir
d. Struktur spesifik dalam kehidupan sosio-kultural
Jawaban:
b. Produk akal pikir manusia
b. Produk akal pikir manusia
8. Konsep sosiologi Simmel, yang berkontribusi di dalam perkembangan teori sosiologi, berperan
a. Teori pertukaran
b. Small-group research
c. Interaksionisme simbolik
d. Pemisahan sosiologi dengan psikologi
a. Teori pertukaran
b. Small-group research
c. Interaksionisme simbolik
d. Pemisahan sosiologi dengan psikologi
Jawaban:
d. Pemisahan sosiologi dengan psikologi
d. Pemisahan sosiologi dengan psikologi
9. Salah satu fokus kajian Simmel yang merupakan dampak dari identifikasi yang dilakukan Simmel atas konsep-konsep filosofis dari ajaran Kantian, adalah….
a. Form
b. Subordination
c. Superordination
d. Form and content
a. Form
b. Subordination
c. Superordination
d. Form and content
Jawaban:
d. Form and content
d. Form and content
10. Weber dan Lederer adalah dua orang tokoh yang banyak mempengaruhi pemikiran akademik Mannheim dalam hal....
a. Konservatisme
b. Menyelamatkan Mannheim dari ancaman Nazi
c. Melihat konservatisme dari kacamata sosiologi
d. Mendirikan Sekolah Bebas Ilmu-ilmu Non-Eksakta
a. Konservatisme
b. Menyelamatkan Mannheim dari ancaman Nazi
c. Melihat konservatisme dari kacamata sosiologi
d. Mendirikan Sekolah Bebas Ilmu-ilmu Non-Eksakta
Jawaban:
c. Melihat konservatisme dari kacamata sosiologi
c. Melihat konservatisme dari kacamata sosiologi
11. Obsesi Mannheim, selain menciptakan hubungan antara kinerja para praktisi dengan para akademisi; juga menghubungkan antara sosiologi dengan….
a. Konservatisme
b. Pendidikan
c. Filsafat
d. Politik
a. Konservatisme
b. Pendidikan
c. Filsafat
d. Politik
Jawaban:
b. Pendidikan
b. Pendidikan
12. Bagi Mannheim, sosiologi politik merupakan interpretasi sosiologis atas kehidupan politik, yang dalam pandangannya, merupakan komponen yang bersifat….
a. Kultural
b. Powerless
c. Trasformatif
d. Demokratis dalam reformasi
a. Kultural
b. Powerless
c. Trasformatif
d. Demokratis dalam reformasi
Jawaban:
c. Trasformatif
c. Trasformatif
13. Pokok-pokok pikiran Ezra Park sangat berkaitan erat dengan landasan berpikir dalam mengamati fenomena sosial yang berkaitan dengan hal-hal berikut ini, kecuali
a. Konflik
b. Perilaku kolektif
c. Interaksi sosial
d. Perubahan sosial
a. Konflik
b. Perilaku kolektif
c. Interaksi sosial
d. Perubahan sosial
Jawaban:
c. Interaksi sosial
c. Interaksi sosial
14. Pemikiran pragmatis Ezra Park, sangat dipengaruhi oleh pemikiran mengenai demokrasi dan filsafat pragmatisme dari tokoh....
a. John Dewey
b. Josiah Royce
c. William James
d. Hugo Muentenberg
a. John Dewey
b. Josiah Royce
c. William James
d. Hugo Muentenberg
Jawaban:
a. John Dewey
a. John Dewey
15. Menurut Comte, metode positif karena salah satu karakteristiknya menjelaskan bahwa metode positif itu….
a. Diarahkan pada fakta-fakta
b. Diarahkan kepada hal-hal yang absurd
c. Berusaha melihat persoalan yang tidak pasti
d. Berusaha memberikan kepuasan dan memenuhi keingintahuan
a. Diarahkan pada fakta-fakta
b. Diarahkan kepada hal-hal yang absurd
c. Berusaha melihat persoalan yang tidak pasti
d. Berusaha memberikan kepuasan dan memenuhi keingintahuan
Jawaban:
a. Diarahkan pada fakta-fakta
a. Diarahkan pada fakta-fakta
16. Comte yang menganggap bahwa nilai-nilai kepercayaan itu merupakan pedoman gerak kehidupan, menganggap agama sebagai….
a. Tonggak keteraturan sosial
b. Sebuah kebenaran validitas
c. Bagian paling penting dalam sosiologi
d. Hal yang membedakan manusia dari binatang
a. Tonggak keteraturan sosial
b. Sebuah kebenaran validitas
c. Bagian paling penting dalam sosiologi
d. Hal yang membedakan manusia dari binatang
Jawaban:
a. Tonggak keteraturan sosial
a. Tonggak keteraturan sosial
17. Spencer yang otodidak itu, kehidupan dan jalan pemikirannya sangat dipengaruhi oleh beberapa hal di bawah ini, kecuali….
a. Paham individualisme tradisi Victorian
b. Anti kemapanan dan menentang penguasa
c. Anti pekerjaan yang mengandalkan tenaga fisik
d. Anti pekerjaan yang mengandalkan kemampuan berfikir
a. Paham individualisme tradisi Victorian
b. Anti kemapanan dan menentang penguasa
c. Anti pekerjaan yang mengandalkan tenaga fisik
d. Anti pekerjaan yang mengandalkan kemampuan berfikir
Jawaban:
d. Anti pekerjaan yang mengandalkan kemampuan berfikir
d. Anti pekerjaan yang mengandalkan kemampuan berfikir