50 Pertanyaan Pengantar Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus Beserta Jawaban
Soal Pilgan Materi Pengantar Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus

18. Berikut merupakan strategi yang paling efektif diterapkan pada kelompok murid yang memiliki kemampuan heterogen, adalah …..
a. Pengajaran yang diindividualisasikan
b. Modifikasi tingkah laku
c. Kooperatif
d. Belajar kelompok
Jawaban:
a. Pengajaran yang diindividualisasikan
b. Modifikasi tingkah laku
c. Kooperatif
d. Belajar kelompok
Jawaban:
c. Kooperatif
19. Anak tunadaksa yang dapat mengikuti pelajaran sama dengan anak normal, adalah …..
a. Yang mengalami kelainan pada sistem otot dan rangka
b. Yang mengalami kelainan persepsi
c. Anak cerebral palsy yang kelainannya berat
d. Anak yang mengalami gangguan pada simbolisasi
Jawaban:
a. Yang mengalami kelainan pada sistem otot dan rangka
20. Umumnya masyarakat mengganggap anak berkelainan jenis ini tidak memiliki kemampuan untuk melakukan sesuatu dan dianggap sebagai beban masyarakat serta lingkungannya. Maksud dari pernyataan di atas adalah anak yang memiliki kebutuhan khusus dalam ….
a. Keleluasaan gerak dan memposisikan diri
b. Komunikasi
c. Keterampilan memelihara diri
d. Psikososial
Jawaban:
d. Psikososial
21. Salah, satu isi dari KTSP dalam bentuk pendidikan segregasi (terpisah) untuk kurikulum anak tunarungu, adalah pengembangan kemampuan dasar, pengembangan bahasa, daya pikir, daya cipta, keterampilan dan pendidikan jasmani, merupakan materi dari kurikulum tingkat ……
a. TKLB (Taman Kanak-kanak Luar Biasa)
b. SDLB (Sekolah Dasar Luar Biasa)
c. SLTPLB (Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Luar Biasa)
d. SMLB (Sekolah Menengah Luar Biasa)
Jawaban:
22. Ada berbagai cara yang dapat dilakukan dalam upaya pencegahan terjadinya tunagrahita pada seorang anak, salah satunya adalah ….
a. Selama kehamilan, si ibu harus rajin beribadah kepada Tuhan YME
b. Tidak ada rasa dendam kepada orang lain
c. Setelah anak lahir, si ibu dilarang melakukan hubungan sex bebas
d. Sanitasi lingkungan
Jawaban:
23. Dari segi akademik, anak penyandang tunagrahita lebih menyukai terhadap mata pelajaran …
a. Matematika
b. Kesenian dan olah raga
c. Agama
d. IPA
Jawaban:
24. Tujuan pendidikan anak tunagrahita dikemukakan oleh Suhaeri HN (1980) terbagi atas tiga bagian, yaitu tujuan pendidikan anak tunagrahita ringan tujuan pendidikan anak tunagrahita sedang , dan tujuan pendidikan anak tunagrahita berat. Salah satu tujuan pendidikan anak tunagrahita seperti berikut ini adalah agar anak tunagrahita dapat ….
a. Bergaul di masyarakat
b. Mengurus diri secara sederhana
c. Mengerjakan sesuatu secara rutin dan sederhana
d. Melakukan kesibukan yang bermanfaat
Jawaban:
26. Ayah dari Agus adalah seorang guru besar pada salah satu universitas ternama di Bandung, sementara ibunya seorang dokter ahli penyakit dalam pada rumah sakit swasta ternama di kota yang sama. Sejak kecil Agus tinggal bersama neneknya. Di sekolahnya Agus bukanlah anak yang cerdas, bahkan di kelas 3, dia pernah tidak naik kelas. Jika dibandingkan dengan kedua orangtuanya, Agus sangat jauh berbeda terutama dalam hal kecerdasannya. Kesulitan belajar yang dialami oleh Agus diakibatkan oleh faktor …
a. Keturunan/genetik
b. Teratogenik
c. Pola asuh
d. Medis
Jawaban:
27. Dampak dari anak berkesulitan belajar jenis ini adalah anak menjadi kurang percaya diri , merasa cemas, dan takut melakukan kesalahan yang akan menjadi bahan cemoohan temantemannya, sehingga ia menjadi ragu-ragu dalam berinteraksi dengan lingkungannya atau mengasingkan diri. Berkesulitan belajar yang dimaksud adalah …
a. Mengalami gangguan dalam masalah mengingat dan berpikir
b. Gangguan dalam perhatian dan hiperaktif
c. Masalah persepsi dan koordinasi
d. Pemisahan pandangan laki-laki dengan perempuan
Jawaban:
28. Sekilas dilihat dari wajahnya, Neneng nampak begitu cantik, ia duduk di kelas 4 SD namun hampir semua nilai mata pelajaran yang diperolehnya di bawah rata-rata, padahal orangtuanya sudah memberinya les dengan memanggil guru khusus untuknya, namun tidak ada perubahan sehingga di sekolah ia seringkali menjadi olok-olok temannya. Di samping itu Neneng lambat sekali dalam menerima pelajaran yang diberikan gurunya maupun guru lesnya. Setelah dilakukan tes IQ, ternyata IQ Neneng di bawah rata-rata, maka Neneng dikelompokkan ke dalam ……
a. Tunagrahita ringan
b. Tunanetra ringan
c. Tunarungu ringan
d. Tunadaksa
Jawaban:
29. Dalam pembelajaran tematik, Ibud seringkali tidak dapat menemukan hubungan antara satu materi pada satu pelajaran dengan materi dari pelajaran lain, sehingga apabila dia diminta gurunya menyebutkan materi pelajaran yang sedang dipelajari, Ibud tidak dapat menjelaskannya. Bantuan atau layanan khusus yang pantas diberikan kepada Ibud adalah …
a. Menjelaskan keterkaitan antara mata pelajaran satu dengan lainnya
b. Memberikan contoh-contoh dari semua materi pelajaran
c. Memperkenalkan tematik dan kaitannya dengan beberapa bidang studi yang sesuai
d. Secara berkala selalu memberikan tugas untuk mencari kaitan/tema dari seluruh bidang studi yang dipelajari
Jawaban:
30. Hasil asesmen yang dilakukan tim tidak akan berarti jika tidak ditindaklanjuti dengan …
a. Penanganan kasus ABK
b. Secara berkala memberikan tugas
c. Pengembangan program
d. Memberikan layanan yang sesuai
Jawaban:
a. TKLB (Taman Kanak-kanak Luar Biasa)
b. SDLB (Sekolah Dasar Luar Biasa)
c. SLTPLB (Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Luar Biasa)
d. SMLB (Sekolah Menengah Luar Biasa)
Jawaban:
a. TKLB (Taman Kanak-kanak Luar Biasa)
22. Ada berbagai cara yang dapat dilakukan dalam upaya pencegahan terjadinya tunagrahita pada seorang anak, salah satunya adalah ….
a. Selama kehamilan, si ibu harus rajin beribadah kepada Tuhan YME
b. Tidak ada rasa dendam kepada orang lain
c. Setelah anak lahir, si ibu dilarang melakukan hubungan sex bebas
d. Sanitasi lingkungan
Jawaban:
d. Sanitasi lingkungan
23. Dari segi akademik, anak penyandang tunagrahita lebih menyukai terhadap mata pelajaran …
a. Matematika
b. Kesenian dan olah raga
c. Agama
d. IPA
Jawaban:
b. Kesenian dan olah raga
24. Tujuan pendidikan anak tunagrahita dikemukakan oleh Suhaeri HN (1980) terbagi atas tiga bagian, yaitu tujuan pendidikan anak tunagrahita ringan tujuan pendidikan anak tunagrahita sedang , dan tujuan pendidikan anak tunagrahita berat. Salah satu tujuan pendidikan anak tunagrahita seperti berikut ini adalah agar anak tunagrahita dapat ….
a. Bergaul di masyarakat
b. Mengurus diri secara sederhana
c. Mengerjakan sesuatu secara rutin dan sederhana
d. Melakukan kesibukan yang bermanfaat
Jawaban:
c. Mengerjakan sesuatu secara rutin dan sederhana
25. Kesulitan belajar pada gangguan jenis ini dialami anak terutama dalam pemahaman atau dalam penggunaan bahasa, lisan atau tulisan, dimana (gangguannya) dimanifestasikan dalam ketidak sempurnaan dalam mendengarkan, memikirkan, mengucapkan,membacakan, menuliskan, mengeja atau perhitungan matematis. Kesulitan belajar yang dimaksud adalah …
a. Perceptual disabilities dan brain injury
b. Specific learning disabilitiy
c. Learning problem
d. Brain damage
Jawaban:
a. Perceptual disabilities dan brain injury
b. Specific learning disabilitiy
c. Learning problem
d. Brain damage
Jawaban:
b. Specific learning disabilitiy
26. Ayah dari Agus adalah seorang guru besar pada salah satu universitas ternama di Bandung, sementara ibunya seorang dokter ahli penyakit dalam pada rumah sakit swasta ternama di kota yang sama. Sejak kecil Agus tinggal bersama neneknya. Di sekolahnya Agus bukanlah anak yang cerdas, bahkan di kelas 3, dia pernah tidak naik kelas. Jika dibandingkan dengan kedua orangtuanya, Agus sangat jauh berbeda terutama dalam hal kecerdasannya. Kesulitan belajar yang dialami oleh Agus diakibatkan oleh faktor …
a. Keturunan/genetik
b. Teratogenik
c. Pola asuh
d. Medis
Jawaban:
c. Pola asuh
27. Dampak dari anak berkesulitan belajar jenis ini adalah anak menjadi kurang percaya diri , merasa cemas, dan takut melakukan kesalahan yang akan menjadi bahan cemoohan temantemannya, sehingga ia menjadi ragu-ragu dalam berinteraksi dengan lingkungannya atau mengasingkan diri. Berkesulitan belajar yang dimaksud adalah …
a. Mengalami gangguan dalam masalah mengingat dan berpikir
b. Gangguan dalam perhatian dan hiperaktif
c. Masalah persepsi dan koordinasi
d. Pemisahan pandangan laki-laki dengan perempuan
Jawaban:
d. Pemisahan pandangan laki-laki dengan perempuan
28. Sekilas dilihat dari wajahnya, Neneng nampak begitu cantik, ia duduk di kelas 4 SD namun hampir semua nilai mata pelajaran yang diperolehnya di bawah rata-rata, padahal orangtuanya sudah memberinya les dengan memanggil guru khusus untuknya, namun tidak ada perubahan sehingga di sekolah ia seringkali menjadi olok-olok temannya. Di samping itu Neneng lambat sekali dalam menerima pelajaran yang diberikan gurunya maupun guru lesnya. Setelah dilakukan tes IQ, ternyata IQ Neneng di bawah rata-rata, maka Neneng dikelompokkan ke dalam ……
a. Tunagrahita ringan
b. Tunanetra ringan
c. Tunarungu ringan
d. Tunadaksa
Jawaban:
a. Tunagrahita ringan
29. Dalam pembelajaran tematik, Ibud seringkali tidak dapat menemukan hubungan antara satu materi pada satu pelajaran dengan materi dari pelajaran lain, sehingga apabila dia diminta gurunya menyebutkan materi pelajaran yang sedang dipelajari, Ibud tidak dapat menjelaskannya. Bantuan atau layanan khusus yang pantas diberikan kepada Ibud adalah …
a. Menjelaskan keterkaitan antara mata pelajaran satu dengan lainnya
b. Memberikan contoh-contoh dari semua materi pelajaran
c. Memperkenalkan tematik dan kaitannya dengan beberapa bidang studi yang sesuai
d. Secara berkala selalu memberikan tugas untuk mencari kaitan/tema dari seluruh bidang studi yang dipelajari
Jawaban:
c. Memperkenalkan tematik dan kaitannya dengan beberapa bidang studi yang sesuai
30. Hasil asesmen yang dilakukan tim tidak akan berarti jika tidak ditindaklanjuti dengan …
a. Penanganan kasus ABK
b. Secara berkala memberikan tugas
c. Pengembangan program
d. Memberikan layanan yang sesuai
Jawaban:
c. Pengembangan program
31. Sebelum pelaksanaan program berbagai hal perlu dipersiapkan, antara lain ….
a. Sarana dan prasarana sekolah
b. Soal-soal tes untuk evaluasi
c. Jadwal pelaksanaan yang sesuai dengan rencana yang ada pada PPI
d. Buku-buku pelajaran (buku paket)
Jawaban:
32. Tes ini terdiri dari 50 item dan setiap kartu berisi 10 item meliputi konsonan dan vokal. Tes yang dimaksud adalah …
a. Pengenalan huruf
b. Menganalisa kata
c. Pengenalan kata
d. Pemahaman kata
Jawaban:
33. Ada beberapa teknik yang digunakan dalam mengidentifikasi ABK, seperti teknik observasi, wawancara, dan tes sederhana. Bagi guru ada cara lain yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi ABK asal guru tersebut memiliki kemampuan …
a. Menguasai materi pelajaran dengan baik
b. Telah lulus sertifikasi mengajar
c. Mempunyai wawasan yang memadai tentang ABK, kepekaan dan perhatian akan perilaku anak
d. Menguasai berbagai teknik dan metode mengajar
Jawaban:
34. Anak tunalaras adalah anak yang secara kondisi dan terus menerus menunjukkan penyimpangan tingkah laku tingkat berat yang mempengaruhi proses belajar. Pernyataan tersebut dikemukakan oleh …
a. Kauffman (1977)
b. Nelson (1981)
c. Sechmid dan Mercer (1981)
d. Public Law 94-242
Jawaban:
a. Sarana dan prasarana sekolah
b. Soal-soal tes untuk evaluasi
c. Jadwal pelaksanaan yang sesuai dengan rencana yang ada pada PPI
d. Buku-buku pelajaran (buku paket)
Jawaban:
c. Jadwal pelaksanaan yang sesuai dengan rencana yang ada pada PPI
32. Tes ini terdiri dari 50 item dan setiap kartu berisi 10 item meliputi konsonan dan vokal. Tes yang dimaksud adalah …
a. Pengenalan huruf
b. Menganalisa kata
c. Pengenalan kata
d. Pemahaman kata
Jawaban:
b. Menganalisa kata
33. Ada beberapa teknik yang digunakan dalam mengidentifikasi ABK, seperti teknik observasi, wawancara, dan tes sederhana. Bagi guru ada cara lain yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi ABK asal guru tersebut memiliki kemampuan …
a. Menguasai materi pelajaran dengan baik
b. Telah lulus sertifikasi mengajar
c. Mempunyai wawasan yang memadai tentang ABK, kepekaan dan perhatian akan perilaku anak
d. Menguasai berbagai teknik dan metode mengajar
Jawaban:
c. Mempunyai wawasan yang memadai tentang ABK, kepekaan dan perhatian akan perilaku anak
34. Anak tunalaras adalah anak yang secara kondisi dan terus menerus menunjukkan penyimpangan tingkah laku tingkat berat yang mempengaruhi proses belajar. Pernyataan tersebut dikemukakan oleh …
a. Kauffman (1977)
b. Nelson (1981)
c. Sechmid dan Mercer (1981)
d. Public Law 94-242
Jawaban:
c. Sechmid dan Mercer (1981)