126 Soal Hematologi Beserta Jawaban

Kumpulan Soal Pilihan Ganda Materi Hematologi

1. Larutan pengencer pada pemeriksaan dan hitung trombosit adalah
A. Larutan HCl
B. Larutab Turk
C. Larutan formal sitrat
D. Larutan ammonium oksalat

Jawaban:
D. Larutan ammonium oksalat


2. Jumlah trombosit yang dihitung=
A. 1,000 x N
B. 100 x N
C. 10,000 x N
D. 50 x N

Jawaban:
A. 1,000 x N


3. Pada pemeriksaan dan hitung trombosit, larutan ammonium oksalat 1% berfungsi untuk
A. melisikan eritrosit
B. mewarnai granula dan inti leukosit
C. melisiskan trombosit
D. melisiskan leukosit

Jawaban:
A. melisikan eritrosit


4.

Apa jenis pemeriksaan yang sedang dilakukan pada gambar diatas?
A. Bleeding time ivy
B. Bleeding time duke
C. Prothrombine Time
D. Clotting time
E. rumple leed

Jawaban:
A. Bleeding time ivy


5. Prinsip pengukuran hitung sel darah secara manual didasarkan.
A. Konversi faktor pengenceran darah dan volume kamar hitung masing sel darah
B. Jumlah sel darah pada lapung pandang
C. Konversi faktor pengenceran darah dan volume kamar hitung serta sifat biokimia masing
D. Konvensi faktor pengenceran darah dan volume kamar hitung serta jumlah sel darah pada lapang pandang
E. Jumlah sel darah pada lapang pandang dan volume kamar hitung serta sifat biokimia masing masing sel darah

Jawaban:
C. Konversi faktor pengenceran darah dan volume kamar hitung serta sifat biokimia masing


6. Pada pemeriksaan laju endap darah, yang dilaporkan sebagai LED adalah tinggi kolom
A. Eritrosit
B. Plasma
C. Serum
D. Buffy coat
E. Semua Darah

Jawaban:
B. Plasma


7. Eritrosit berbentuk mikrosit, akan menyebabkan kadar hematokrit menjadi
A. Rendah
B. Normal
C. Tinggi
D. Meningkat

Jawaban:
A. Rendah


8. Yang bukan kelebihan pemeriksaan hitung sel darah secara manual adalah
A. Biaya pemeriksaan lebih murah
B. Peralatan lebih sederhana
C. Peralatan lebih mudah terjangkau
D. Dapat dilakukan tanpa aliran listrik
E. Teknik pengerjaan mudah

Jawaban:
C. Peralatan lebih mudah terjangkau


9. Anak umur 5 tahun terindukasi kecacingan. Untuk menegakkan diagnose dokter meminta pemeriksaan hitung jumlah leukosit. Karena alta hematology analyzerrusak, maka pemeriksaan dilakukan secara manual. Reagen apakah yang digunakan untuk pemeriksaan tersebut ?
A. Turk
B. Hayem
C. Drubkin
D. Rees ecker gower
E. Ammonium oksalat

Jawaban:
A. Turk


10. Berdasarkan pengantar pemeriksaan laboratorium pasien laki-laki usia 60 tahun melakukan pemeriksaan darah rutin . hasil pemeriksaan didapatkan kadar hemoglobin 8 gr/dL , jumlah leukosit 12.500 sel/ µL darah , LED 25 mm/jam , sediaan apus darah ditemukan 25 normoblas dalam 100 sel leukosit. Berapa jumlah leukosit sebenarnya ?
A. 27.5000 sel/ µL darah
B. 10.000 sel/ µL darah
C. 15.500 sel/ µL darah
D. 17.600 sel/ µL darah

Jawaban:
B. 10.000 sel/ µL darah


11. Defesiensi G6PD merupakan salah satu kelainan enzimatik herediter yang paling sering dari eritrosit manusia. Penelitian terbaru menyatakan bahwa aktivitas G6PD memainkan peran penting dalam mengontrol pertumbuhan sel melalui produksi senyawa nikotinamid adenine dinukleotida fosfat tereduksi (NADPH) yang dapat mencegah kerusakan sel akibat oksidasi. Defisiensi enzim piruvat kinase, glukosa fosfat isomerase dan G6PD dapat mempermudah dan mempercepat hemolysis. Diagnosis defisiensi G6PD berdasarkan penilaian aktivitas enzim secara kuantitatif . metode apakah yang dapat menilai aktivitas tersebut ?
A. POCT
B. Kolorimetri
C. Fluorometri
D. Flowcytometri
E. Spektrofotometri

Jawaban:
E. Spektrofotometri


12. Nilai rujukan jumlah eritrosit
A. Laki-laki: 4.5-5.5 Juta/mikroliter darah
Perempuan: 4.0-5.0 Juta/mikroliter darah
B. Laki-laki: 14-18 g/dL
Perempuan: 12-16 g/dL
C. 27-31 pga
D. 31-36 g/dL

Jawaban:
A. Laki-laki: 4.5-5.5 Juta/mikroliter darah
Perempuan: 4.0-5.0 Juta/mikroliter darah


13. Laju Endap Darah (LED) normal
A. Wanita < 82 fL
Pria > 92 fL
B. Wanita < 15 mm
Pria < 10 mm
C. Wanita < 31 g/dL
Pria > 36 g/dL
D. wanita > 27 pg
E. Pria < 31 pg

Jawaban:
B. Wanita < 15 mm
Pria < 10 mm


14. Makrosit adalah
A. Eritrosit yang berukuran lebih dari 8 mikrometer. Dijumpai pada anemia megaloblastik, penyakit hati menahun berupa thin macrocytes dan pada retikulositosis (anemia hemolitik dan anemia pasca perdarahan)
B. Sel ini dapat berasal dari fragmentasi eritrosit yang normal seperti pada anemia hemolitik dan dapat pula terjadi pada anemia defisiensi besi, thalassemia mayor, anemia penyakit menahun dan sindroma mielodisplasia
C. eritrosit dengan ukuran yang tidak sama besar dalam sediaan hapus darah tepi
D. eritrosit yang berbentuk lonjong

Jawaban:
A. Eritrosit yang berukuran lebih dari 8 mikrometer. Dijumpai pada anemia megaloblastik, penyakit hati menahun berupa thin macrocytes dan pada retikulositosis (anemia hemolitik dan anemia pasca perdarahan)


15.



Lihatlah bentuk sel ini, perhatikan Inti, Sitoplasma, dan ciri-ciri lainnya
A. Mieloblast
B. Promielosit
C. Mielosit
D. Metamielosit
E. Batang

Jawaban:
D. Metamielosit


16. Hasil pemeriksaan hematokrit yang meninggi, menandakan pasien sedang dalam keadaan berikut, kecuali
A. Polisitemia
B. Dehidrasi
C. Anemia
D. Hipoksia

Jawaban:
C. Anemia


17. Pada pemeriksaan hitung sel trombosit menggunakan metode fae kontras, larutan pengencer yang digunakan adalah..
A. Natrium sitrat 3,2%
B. Rees Ecker
C. Asam klorida 0.1 N
D. Amonium oksalat 1%
E. Amonium oksalat 10%

Jawaban:
D. Amonium oksalat 1%


18. Jika ada pasien dewasa laki-laki, dilakukan pemeriksaan hematokrit. Pada perhitungan didapatkan tinggi kolom eritrosit adalah 24 mm dan tinggi darah keseluruhan 64 mm. dapat dikatakan nilai hematokrit orang tersebut
A. Meningkat
B. Normal
C. Meningkat ekstrem
D. Rendah

Jawaban:
D. Rendah


19. Agar sel-sel darah selain leukosit dapat diliniskan, pH larutan pengencer darah dibuat dalam suasana
A. Asam
B. Basa
C. Netral
D. Asam Basa
E. Bergantung pelarut yang digunakan

Jawaban:
A. Asam


20. Larutan yang digunakan dalam pemeriksaan dan hitung leukosit adalah
A. Larutan asam asetat
B. Zat warna gentian violet
C. Larutan Turk
D. Larutan Hayem

Jawaban:
C. Larutan Turk


21. Ferritin serum merupakan salah satu pertanda adanya iron overload. Ferritin serum berguna dalam memoitor perubahan besi tubuh. Kelemahan ferritin serum adalah kadar absolutnya tidak presisi/ kurang akurat dalam mewakili total besi tubuh. Terdapat parameter pengukuran iron overload yang bersifat invasive. parameter apakah yang dimaksud ?
A. TIBC
B. Hepsidin
C. Transferrin
D. Kadar besi
E. Hemoglobin

Jawaban:
D. Kadar besi


22. Pemeriksaan ini merupakan salah satu tes hemostatis plasma sitrat pada pemeriksaan ini akan direaksikan dengan suatu reagen yang yang mengandug factor aktif permukaan ( kaolin dan fosfolipids) dan CaCL2 0,025 mol/ L . Apakah jenis factor aktif pembekuaan yang dapat dideteksi dari pemeriksaan tersebut ?
A. VIII
B. II
C. VII
D. III
E. XIII

Jawaban:
A. VIII


23. Zat besi bebas bersifat toksik dan berbahaya bagi tubuh, sehingga tubuh memiliki mekanisme perlindungan untuk mengikat zat besi tersebut. Didalam sel zat besi disimpan dalam bentuk ikatan dengan suatu protein. Apa nama protein yang berperan mengikat zat tersebut ?
A. Serum iron
B. TIBC
C. Feritin
D. Transferrin
E. Myoglobin

Jawaban:
B. TIBC


24. Pada pemeriksaan hitung jumlah eritrosit menggunakan hemositometer darah dipipet sampai tanda 0,5 selanjutnya larutan turk dipipet sampai tanda 11, lalu dicampur sampai homogeny. Apa tahap selanjut nya yang harus dilakukan ?
A. Dibuang 3-5 tetes sebelum dimasukan kedalam kamar hitung
B. Diteteskan langsung pada kamar hitung
C. Didiamkan 5-10 menit
D. Diamati dengan mikroskop
E. Diinkubasi 37o C selama 30 menit

Jawaban:
A. Dibuang 3-5 tetes sebelum dimasukan kedalam kamar hitung


25. Pada sebagian besar pasien CML obat yang biasa dikonsumsi adakah imatinib yang merupakan standar pengobatan ini pertama. Obat ini bekerja untuk menghentikan produksi sel leukemia dengan memblokir enzim yang bekerja pada sumsum tulang dan mencegah perkembangan fase akselerasi dan fase ledakan. Apa nama enzim yang dihambat oleh obat tersebut ?
A. Tirosin kinase
B. Polymerase
C. Helicase
D. Primase
E. Ligase

Jawaban:
A. Tirosin kinase


26. Laju endap darah yang lambat ditemukan pada keadaan
A. Penurunan kadar albumin
B. Radang
C. Kerusakan jaringan pada keganasan
D. sferositosis

Jawaban:
D. sferositosis


27. Nilai rujukan trombosit
A. 150,000-400,000 /mikroliter darah
B. 5,000-10,000 /mikroliter darah
C. 4-5 Juta/mikroliter darah
D. 82-92 fL

Jawaban:
A. 150,000-400,000 /mikroliter darah


28. Anisositosis adalah keadaan yang ditandai dengan adanya eritrosit dengan ukuran yang tidak sama besar dalam SHDT. Keadaan ini dapat dijumpai pada
A. anemia gizi, penyakit mielodisplasia
B. anemia yang tidak berhasil dalam pengobatan, sel sabit heterozigot
C. sferositosis
D. luka bakar berat,

Jawaban:
A. anemia gizi, penyakit mielodisplasia


29.

Pada gambar diatas berapakah tekanan Sphygmomanometer yang harus dipasang pada pemeriksaan tersebut?
A. 40 mmHg
B. 20 mmHg
C. 60 mmHg
D. 10 mmHg
E. 80 mmHg

Jawaban:
A. 40 mmHg


30. Nilai hematokrit seseorang yang mempunyai kadar hemoglobin 12,0 mg/dl adalah
A. 24%
B. 36%
C. 10%
D. 48%

Jawaban:
B. 36%


31. Trombosit adalah sel yang berbentuk tidak oval beraturan, berfungsi sebagai sumbat sementara dalam penutupan luka Trombosit berasal dari
A. Mielosit
B. Megakariosit
C. Sel plasma
D. Limfosit

Jawaban:
B. Megakariosit


32. Nilai normal untuk hematokrit anak usia SD adalah
A. 34-40%
B. 55-68%
C. 36-44%
D. 40-50%

Jawaban:
A. 34-40%


33. Alat yang digunakan untuk melakukan pemeriksaan hitung sel darah secara manual,
A. Pipet Thoma
B. Hemometer
C. Bilik hitung
D. Hemocytometer
E. Fotometer

Jawaban:
C. Bilik hitung


34. Seorang pria 60 tahun datang kelaboratorium untuk pemeriksaan MCHC. Pada Hematologi didaptkanhasil HB= 11, 0 g/Dl ; hematokrit =33% ; eritrosit =3,0 juta/ UL . berapakah jumlah MCHC Pada kasus diatas ?
A. 22,2 FL
B. 33,3 FL
C. 44,4 FL
D. 55,5 FL
E. 66,6 FL

Jawaban:
B. 33,3 FL


35. Seorang pasien berumur 15 thundiduga menderita anemia . dokter meminta pasien untuk melakukan pemeriksaan laboratorium, salah satu parameter yang diperiksa yaitu menghitung jumlah eritrosit per µl darah . apakah reagen yang digunakan untuk pemeriksaan tersebut ?
A. Turk
B. Rees ecker
C. BCB
D. Drabkin
E. Hayem

Jawaban:
E. Hayem


36. Apabila kita memeriksakan hitung jumlah trobosit dengan menggunakan larutan pengencer rees ecker, maka trombosit akan tampak terang kebiruan dibawah mikroskop. Apakah kandungan larutan pengencer tersebut ?
A. EOSIN
B. METILEN BLUE
C. GENTISN VIOLET
D. ASAM ACETAT GLASIL
E. BCB ( BRILIANT CRESYL BLUE)

Jawaban:
E. BCB ( BRILIANT CRESYL BLUE)


37. Anemia sel sabit merupakan penyakit genetic resesif. Seseorang harus mewarisi dua gen pembawa penyakit ini dari kedua orangtua nya . apabila seorang wanita dewasa membawa satu gen penyakit ini , maka anak-anak mereka akan mewarisi gen dari kedua orangtuanya. Manakah kemungkinan yang paling tepat untuk pewarisan gen tersebut ?
A. 50 % Sehat dan 50 % karier
B. 50 % penderita dan 50 % karier
C. 25% sehat,25% penderita dan 50 % karier
D. 25% karier, 25% sehat, 50 % penderita
E. 25% penderita, 25% karier, 50 % Sehat

Jawaban:
C. 25% sehat,25% penderita dan 50 % karier


38. Eritrosit normal berukuran sama dengan inti limfosit kecil yang berukuran
A. 6-8 mikrometer
B. >8 mikrometer
C. <6 mikrometer
D. 31-36 g/dL

Jawaban:
A. 6-8 mikrometer


39.




Gambar berikut merupakan gambaran mikroskopik pada sediaan pasien CLL (Chronic Lympocytic Leukemia). Sel apakah ini?
A. Auer Rod
B. Smudge Cell
C. Rieder Cell
D. Monocyte Cell

Jawaban:
C. Rieder Cell


40. Pada pemeriksaan dan hitung leukosit, sel yang dilisikan adalah
A. Eritrosit
B. Eritrosit dan trombosit
C. Eritrosit berinti
D. trombosit

Jawaban:
B. Eritrosit dan trombosit


41. Penggunaan antikoagulan untuk pemeriksaan laju endap darah bengan perbandingan
A. 1 : 1
B. 1 : 2
C. 1 : 3
D. 1 : 4
E. 1 : 5

Jawaban:
D. 1 : 4


42. Pemeriksaan hitung sel darah bertujuan untuk
A. Menentukan dalam tubuh manusia
B. Menentukan bagian-bagian sel darah
C. Menentukan jumlah sel leukosit, critronit dan trombosit dalam satuan volume darah
D. Menentukan kelainan sel leukosit, eritrosit, dan trombosit dalam darah
E. Menentukan jumlah bagian-bagian sel leukosit dalam satuan volume darah

Jawaban:
C. Menentukan jumlah sel leukosit, critronit dan trombosit dalam satuan volume darah