92 Soal (Essay) Filsafat Administrasi Beserta Jawaban

Kumpulan Soal (Uraian) Materi Filsafat Administrasi

1. Jelaskan peran evaluasi dalam administrasi menurut filsafat administrasi!

Jawaban: 
Evaluasi dalam administrasi melibatkan penilaian dan analisis terhadap kinerja organisasi, program, atau kebijakan untuk meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan akuntabilitas.


2. Apa yang dimaksud dengan kebijakan publik dalam administrasi menurut filsafat administrasi?

Jawaban: 
Kebijakan publik dalam administrasi mengacu pada keputusan yang diambil oleh pemerintah atau lembaga publik untuk mengatur, mengarahkan, dan mempengaruhi tindakan dan interaksi dalam masyarakat. Filsafat administrasi membantu dalam merumuskan kebijakan publik yang adil, efektif, dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.


3. Bagaimana filsafat administrasi dapat mempengaruhi pengelolaan konflik dalam organisasi?

Jawaban: 
Filsafat administrasi yang mendorong dialog, pemahaman, dan penyelesaian konflik yang adil dapat membantu dalam mengelola konflik dalam organisasi dengan cara yang konstruktif dan menghasilkan solusi yang memuaskan semua pihak.


4. Jelaskan konsep keadilan distributif dalam administrasi menurut filsafat administrasi!

Jawaban: 
Keadilan distributif dalam administrasi mengacu pada prinsip yang menyatakan bahwa sumber daya, manfaat, dan beban dalam organisasi harus didistribusikan secara adil dan merata kepada semua anggota berdasarkan kontribusi, kebutuhan, atau kinerja mereka. Filsafat administrasi mempromosikan keadilan distributif sebagai prinsip penting dalam pengelolaan sumber daya organisasi.


5. Apa yang dimaksud dengan kebijakan transformatif dalam administrasi menurut filsafat administrasi?

Jawaban: 
Kebijakan transformatif dalam administrasi mengacu pada kebijakan yang bertujuan untuk menciptakan perubahan sosial yang positif dalam masyarakat. Hal ini melibatkan penggunaan kebijakan dan praktik administrasi untuk mengatasi ketidakadilan struktural, mengurangi kesenjangan, dan meningkatkan kesejahteraan sosial.


6. Bagaimana filsafat administrasi dapat mempengaruhi pembentukan kebijakan publik?

Jawaban: 
Filsafat administrasi memberikan landasan nilai dan prinsip-prinsip yang digunakan dalam pembentukan kebijakan publik. Hal ini mempengaruhi proses pengambilan keputusan, pemilihan tujuan, dan pertimbangan etika dalam kebijakan publik.


7. Jelaskan konsep efektivitas dalam administrasi menurut filsafat administrasi!

Jawaban: 
Efektivitas dalam administrasi mengacu pada kemampuan untuk mencapai tujuan organisasi dengan cara yang efisien dan hasil yang optimal. Filsafat administrasi membantu mengidentifikasi strategi, proses, dan tindakan yang diperlukan untuk mencapai efektivitas administrasi.


8. Apa yang dimaksud dengan otonomi dalam administrasi menurut filsafat administrasi?

Jawaban: 
Otonomi dalam administrasi mengacu pada pemberian wewenang dan kebebasan kepada individu atau kelompok untuk mengambil keputusan dan bertindak secara independen sesuai dengan tanggung jawab mereka dalam mencapai tujuan organisasi.


9. Bagaimana filsafat administrasi dapat mempengaruhi pengelolaan konflik etis dalam organisasi?

Jawaban: 
Filsafat administrasi yang mendorong integritas, keadilan, dan dialog konstruktif dapat membantu dalam pengelolaan konflik etis dalam organisasi dengan menciptakan lingkungan yang mendukung diskusi terbuka, pemahaman bersama, dan penyelesaian yang adil.


10. Jelaskan konsep keadilan dalam administrasi!

Jawaban: 
Keadilan dalam administrasi melibatkan perlakuan yang adil terhadap semua pihak yang terlibat, tanpa diskriminasi, nepotisme, atau korupsi.


11. Bagaimana filsafat administrasi dapat mempengaruhi pengambilan keputusan?

Jawaban: 
Filsafat administrasi memberikan kerangka nilai dan prinsip yang digunakan dalam pengambilan keputusan. Hal ini membantu administrator dalam mempertimbangkan konsekuensi, efektivitas, dan konsistensi keputusan yang diambil.


12. Apa peran manusia dalam administrasi menurut filsafat administrasi?

Jawaban: 
Menurut filsafat administrasi, manusia merupakan elemen sentral dalam administrasi. Administrasi harus memahami kebutuhan, motivasi, dan partisipasi manusia dalam mencapai tujuan organisasi.


13. Jelaskan konsep efisiensi dalam administrasi menurut filsafat administrasi!

Jawaban: 
Efisiensi dalam administrasi mengacu pada penggunaan sumber daya yang optimal untuk mencapai tujuan organisasi dengan waktu, tenaga, dan biaya yang minimal.


14. Jelaskan konsep keberagaman dalam administrasi menurut filsafat administrasi!

Jawaban: 
Keberagaman dalam administrasi melibatkan pengakuan terhadap perbedaan dalam hal latar belakang, budaya, jenis kelamin, ras, agama, dan orientasi seksual. Filsafat administrasi mendorong inklusi dan memanfaatkan keberagaman sebagai sumber daya yang berharga.


15. Apa yang dimaksud dengan tanggung jawab sosial dalam administrasi menurut filsafat administrasi?

Jawaban: 
Tanggung jawab sosial dalam administrasi mengacu pada kewajiban organisasi untuk berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat dan lingkungan sekitarnya. Hal ini melibatkan prinsip keadilan, keberlanjutan, dan kepedulian terhadap dampak sosial dari keputusan dan tindakan administrasi.


16. Bagaimana filsafat administrasi dapat mempengaruhi hubungan antara administrasi dan masyarakat?

Jawaban: 
Filsafat administrasi yang berfokus pada pelayanan publik, akuntabilitas, dan partisipasi dapat mempengaruhi hubungan antara administrasi dan masyarakat dengan menciptakan hubungan yang saling percaya, terbuka, dan kolaboratif.


17. Tuliskan pengertian filsafat administrasi menurut H. Makmur !

Jawaban:
Pengertian filsafat administrasi menurut H. Makmur:
Filsafat administrasi adalah proses berpikir secara matang, berstruktur, dan mendalam terhadap hakikat dan makna yang terkandung dalam materi ilmu administrasi. Memang disadari atau tidak, sesungguhnya ilmu administrasi memfokuskan diri terhadap aspek manusia, terutama pelaksanaan aktivitas, dilakukan secara kerja sama. Dalam mewujudkan kerja sama, diperlukan kematangan pengaturan dan ketertiban dalam keteraturan agar upaya pencapaian tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya dapat terwujud dengan baik dan memuaskan dari seluruh yang terlihat.


18. Bagaimana korelasi filsafat dan administrasi?

Jawaban:
Korelasi filsafat dan administrasi:
Berfilsafat merupakan rangkaian kegiatan atau aktivitas dengan menggunakan pemikiran dan perasaan manusia. ... Dapat dipahami bahwa korelasi antara filsafat dengan administrasi terletak pada bidang kajiannya, yaitu sama-sama mengkaji tentang manusia dan masyarakat


19. Mengapa perlunya filsafat administrasi?

Jawaban:
Perlunya filsafat administrasi
Pentingnya Sarjana Administrasi Publik mempelajari filsafat administrasi adalah : ... Filsafat membantu kita untuk berpikir dan, dengan demikian, kita akan dipandu untuk memahami dunia bersama misteri-misterinya, dunia seakan menjadi gamblang dengan permasalahan-permasalahannya.


20. Jelaskan filsafat administrasi secara aksiologis !

Jawaban:
Adapun dilihat secara aksiologis, fokus kajian administrasi berkaitan dengan manfaat administrasi secara pragmatis yang berkaitan dengan kehidupan ketatausahaan, pengorganisasian, pelimpahan wewenang, dan kerja sama dalam melaksanakan tugas perkantoran ataupun organisasi demi tercapainya tujuan.


21. Tuliskan filsafat administrasi secara epistemologi !

Jawaban:
Dalam perspektif epistemologi, pengkajian administrasi menekankan pada penggalian sumber pengetahuan administrasi, dilihat dari perkembangan administrasi, hingga administrasi sebagai ilmu yang dapat diteliti dan diterapkan dalam kehidupan manusia.


22. Tuliskan filsafat administrasi secara fenomenologis !

Jawaban:
Secara fenomenologis, komunitas dengan organisasi sangat sulit dibedakan.Hal semacam inilah merupakan keajaiban ilmu pengetahuan, dimana pandangan ilmuwan administrasi lebih populer dengan menggunakan istilah organisasi, sedangkan bagi ilmuwan sosiologi lebih populer dengan menggunakan istilah komunitas masyarakat.


23. Jelaskan filsafat administrasi secara ontologis !

Jawaban:
Filsafat administrasi adalah pemikiran mendalam, logis, sistematis, rasional, dan radikal dalam mendalami administrasi secara teoretis dan praktis.


24. Jelaskan pengertian filsafat administrasi menurut H. Rahmat !

Jawaban:
Filsafat administrasi mengkaji secara kontemplatif hakikat administrasi yang di dalamnya terdapat kajian hakikat organisasi, hakikat kepemimpinan, hakikat tugas dan kewajiban administrator, dan hakikat kerja sama dalam menerapkan prinsip-prinsip administrasi dan sistem pengelolaannya.


25. Apa saja aspek-aspek penting dalam filsafat administrasi?

Jawaban: 
Aspek-aspek penting dalam filsafat administrasi meliputi etika, nilai-nilai organisasi, pemikiran sistemik, dan peran manusia dalam administrasi.


26. Bagaimana filsafat administrasi dapat berkontribusi pada inovasi organisasi?

Jawaban: 
Filsafat administrasi yang mendorong pembelajaran, eksperimen, dan pengembangan kreativitas dapat mendorong inovasi dalam organisasi.


27. Apa dampak dari globalisasi terhadap filsafat administrasi?

Jawaban: 
Globalisasi memperluas lingkup administrasi, menghadirkan tantangan baru seperti keragaman budaya dan persaingan global. Filsafat administrasi harus mengintegrasikan nilai-nilai global dan perspektif lintas budaya.


28. Jelaskan peran komunikasi dalam administrasi menurut filsafat administrasi!

Jawaban: 
Komunikasi merupakan elemen kritis dalam administrasi, karena melibatkan pertukaran informasi, koordinasi, dan pemahaman yang efektif antara berbagai pihak yang terlibat dalam proses administrasi.


29. Bagaimana filsafat administrasi dapat mempengaruhi pembangunan berkelanjutan?

Jawaban: 
Filsafat administrasi yang berfokus pada keberlanjutan dan tanggung jawab sosial dapat mempengaruhi praktik administrasi dalam mengelola sumber daya secara berkelanjutan dan mempertimbangkan dampak lingkungan.


30. Bagaimana filsafat administrasi dapat membantu mengelola perubahan dalam organisasi?

Jawaban: 
Filsafat administrasi memberikan dasar nilai dan prinsip-prinsip yang diterapkan dalam manajemen perubahan. Hal ini membantu dalam mempertahankan integritas, meminimalkan resistensi, dan memastikan perubahan sesuai dengan tujuan organisasi.


31. Jelaskan pentingnya kepemimpinan dalam administrasi menurut filsafat administrasi!

Jawaban: 
Kepemimpinan yang efektif diperlukan dalam administrasi untuk menginspirasi, mengarahkan, dan membimbing individu dan kelompok dalam mencapai tujuan organisasi, serta memperjuangkan nilai-nilai filsafat administrasi.


32. Bagaimana Filsafat Administrasi mempengaruhi kebijakan pengadaan dan pengelolaan sumber daya manusia?

Jawaban: 
Filsafat Administrasi dapat memengaruhi cara sumber daya manusia direkrut, dilatih, dan dikelola sesuai dengan prinsip-prinsip filosofis yang dianut.


33.  Apa peran pendidikan dan pengembangan dalam filsafat administrasi?

Jawaban: 
Pendidikan dan pengembangan merupakan aspek penting dalam filsafat administrasi. Melalui pendidikan, praktisi administrasi diperkenalkan dengan prinsip-prinsip dan nilai-nilai administrasi yang mendasar. Pengembangan kemudian membantu meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka seiring berjalannya waktu.


34. Jelaskan konsep pembelajaran organisasi dalam administrasi menurut filsafat administrasi!

Jawaban: 
Pembelajaran organisasi dalam administrasi melibatkan adopsi sikap pembelajaran yang berkelanjutan, peningkatan kapabilitas individu dan kelompok, dan pemanfaatan pengetahuan yang diperoleh untuk meningkatkan kinerja dan inovasi organisasi.


35. Bagaimana hubungan antara filsafat dan administrasi?

Jawaban: 
Filsafat berperan dalam memberikan landasan nilai dan prinsip-prinsip yang mengarahkan praktik administrasi, sehingga hubungan antara keduanya erat terkait.


36. Apa perbedaan antara administrasi publik dan administrasi swasta dari segi filsafat?

Jawaban: 
Administrasi publik lebih berfokus pada pelayanan masyarakat dan kepentingan umum, sementara administrasi swasta lebih berorientasi pada profit dan kepentingan pemilik perusahaan.


37. Apa dampak dari perubahan teknologi terhadap filsafat administrasi?

Jawaban: 
Perubahan teknologi mempengaruhi cara administrasi dilakukan, seperti otomatisasi, digitalisasi, dan penggunaan data. Administrasi harus mengadaptasi nilai-nilai dan prinsip-prinsip baru dalam lingkungan yang semakin digital.


38. Bagaimana filsafat administrasi dapat meningkatkan pelayanan publik?

Jawaban: 
Filsafat administrasi yang berfokus pada integritas, akuntabilitas, dan keadilan dapat meningkatkan profesionalisme dan efektivitas pelayanan publik.


39. Bagaimana filsafat administrasi dapat mempengaruhi budaya organisasi?

Jawaban: 
Filsafat administrasi mempengaruhi budaya organisasi melalui nilai-nilai dan prinsip-prinsip yang diterapkan dalam praktik administrasi sehari-hari. Nilai-nilai tersebut membentuk norma dan perilaku yang diadopsi oleh anggota organisasi.


40. Jelaskan konsep partisipasi dalam administrasi menurut filsafat administrasi!

Jawaban: 
Partisipasi dalam administrasi melibatkan melibatkan berbagai pihak yang terkait dalam proses pengambilan keputusan, perencanaan, dan pelaksanaan. Hal ini mencerminkan prinsip inklusivitas dan pengakuan akan kontribusi yang beragam.


41. Apa yang dimaksud dengan keberlanjutan dalam administrasi?

Jawaban: 
Keberlanjutan dalam administrasi mengacu pada upaya untuk menjaga keseimbangan antara pertumbuhan dan perlindungan sumber daya alam, sosial, dan ekonomi dalam jangka panjang.


42. Bagaimana filsafat administrasi dapat berkontribusi dalam menciptakan budaya kerja yang inklusif?

Jawaban: 
Filsafat administrasi dapat berkontribusi dalam menciptakan budaya kerja yang inklusif dengan mendorong nilai-nilai seperti keadilan, kesetaraan, dan keberagaman. Hal ini melibatkan pengakuan terhadap perbedaan individu, penghormatan terhadap perspektif yang beragam, dan menciptakan lingkungan kerja yang aman dan mendukung bagi semua anggota organisasi.


43. Jelaskan konsep kebebasan dalam administrasi menurut filsafat administrasi!

Jawaban: 
Kebebasan dalam administrasi melibatkan pengakuan akan hak individu untuk mengemukakan pendapat, berpartisipasi, dan mengambil keputusan yang sesuai dengan tanggung jawab mereka. Filsafat administrasi mendorong kebebasan dalam kerangka kerja yang ditentukan oleh aturan dan prinsip administrasi yang relevan.


44. Apa yang dimaksud dengan dampak sosial dalam administrasi menurut filsafat administrasi?

Jawaban: 
Dampak sosial dalam administrasi mengacu pada konsekuensi sosial dari keputusan dan tindakan administrasi. Filsafat administrasi mempertimbangkan efek yang dihasilkan oleh kegiatan administrasi terhadap masyarakat secara umum, termasuk implikasi terhadap kesejahteraan sosial, keadilan, dan keseimbangan antara kepentingan individu dan kepentingan kolektif.


45. Bagaimana filsafat administrasi dapat mempengaruhi pengelolaan risiko dalam organisasi?

Jawaban: 
Filsafat administrasi yang mencakup kehati-hatian, evaluasi risiko, dan keberlanjutan dapat mempengaruhi pengelolaan risiko dalam organisasi dengan memastikan identifikasi, analisis, dan pengurangan risiko yang efektif dalam pengambilan keputusan dan perencanaan.


46. Jelaskan konsep keberdayaan dalam administrasi menurut filsafat administrasi!

Jawaban: 
Keberdayaan dalam administrasi melibatkan memberikan otoritas, keterlibatan, dan sumber daya kepada individu atau kelompok untuk mengambil inisiatif, bertindak, dan mempengaruhi proses administrasi. Filsafat administrasi mendorong pemberdayaan sebagai cara untuk meningkatkan keterlibatan dan motivasi anggota organisasi.


47. Apa yang dimaksud dengan etika administrasi menurut filsafat administrasi?

Jawaban: 
Etika administrasi mengacu pada prinsip-prinsip moral dan nilai-nilai yang mengarahkan perilaku dan keputusan dalam administrasi. Filsafat administrasi mempertimbangkan masalah etika dalam konteks administrasi, termasuk integritas, keadilan, tanggung jawab, dan akuntabilitas.


48. Bagaimana filsafat administrasi dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan organisasi?

Jawaban: 
Filsafat administrasi yang mendorong pembelajaran, inovasi, dan adaptasi dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan organisasi dengan menciptakan lingkungan yang mendukung eksplorasi, pengembangan kemampuan, dan penyesuaian dengan perubahan lingkungan.


49. Jelaskan konsep tanggung jawab individu dalam administrasi menurut filsafat administrasi!

Jawaban: 
Tanggung jawab individu dalam administrasi mengacu pada kewajiban individu untuk bertanggung jawab atas tindakan, keputusan, dan kontribusi mereka dalam mencapai tujuan organisasi. Filsafat administrasi mendorong tanggung jawab individu sebagai prinsip yang penting dalam membangun budaya kerja yang efektif dan berkinerja tinggi.


50. Apa yang dimaksud dengan nilai-nilai inti dalam administrasi menurut filsafat administrasi?

Jawaban: 
Nilai-nilai inti dalam administrasi merupakan prinsip-prinsip atau keyakinan fundamental yang membentuk dasar filsafat administrasi. Contohnya termasuk integritas, keadilan, akuntabilitas, transparansi, dan pelayanan publik


51. Apa perbedaan antara administrasi publik dan administrasi swasta dari sudut pandang filsafat?

Jawaban: 
Administrasi publik lebih berorientasi pada pelayanan masyarakat, sementara administrasi swasta lebih berfokus pada profit dan keuntungan.


52. Bagaimana konsep efisiensi dan efektivitas berhubungan dengan Filsafat Administrasi?

Jawaban: 
Efisiensi menekankan penggunaan sumber daya secara optimal, sedangkan efektivitas menekankan pencapaian tujuan. Filsafat Administrasi mempertimbangkan kedua konsep ini.


53. Apa yang dimaksud dengan "Tanggung Jawab Sosial" dalam administrasi publik?

Jawaban: 
Tanggung jawab sosial dalam administrasi publik adalah kewajiban pemerintah untuk memastikan kesejahteraan masyarakat dan mengatasi masalah sosial.


54. Bagaimana konsep keadilan terkait dengan Filsafat Administrasi?

Jawaban: 
Filsafat Administrasi menganggap keadilan sebagai prinsip penting dalam pembuatan kebijakan dan pelaksanaan administrasi publik.


55. Apa peran etika dalam administrasi publik menurut Filsafat Administrasi?

Jawaban: 
Etika dalam administrasi publik penting untuk memastikan tindakan pemerintah sesuai dengan nilai-nilai moral dan prinsip yang benar.


56. Apa yang dimaksud dengan "kebebasan administratif"?

Jawaban: 
Kebebasan administratif adalah konsep di mana badan administratif memiliki otonomi untuk mengambil keputusan dan bertindak tanpa campur tangan yang berlebihan.


57. Bagaimana Filsafat Administrasi mempengaruhi struktur organisasi dalam administrasi publik?

Jawaban: 
Filsafat Administrasi dapat memengaruhi desain struktur organisasi untuk mencapai tujuan yang sesuai dengan prinsip-prinsip filosofis yang dianut.


58. Apa yang dimaksud dengan "transparansi" dalam konteks administrasi publik?

Jawaban: 
Transparansi adalah prinsip di mana pemerintah harus memberikan informasi yang jujur dan terbuka kepada publik tentang kebijakan dan tindakan administratif.


59. Bagaimana Filsafat Administrasi memengaruhi proses perencanaan dalam administrasi publik?

Jawaban: 
Filsafat Administrasi dapat memengaruhi cara perencanaan dilakukan dengan mempertimbangkan nilai-nilai filosofis dalam pengembangan kebijakan.


60. Apa yang dimaksud dengan "bureaucratic discretion" dalam konteks administrasi publik?

Jawaban: 
Bureaucratic discretion adalah kebijakan yang memberikan pegawai administrasi publik keleluasaan untuk membuat keputusan di luar peraturan yang telah ditetapkan.


61. Bagaimana Filsafat Administrasi mempengaruhi hubungan antara pemerintah dan masyarakat?

Jawaban: 
Filsafat Administrasi dapat memperkuat hubungan antara pemerintah dan masyarakat dengan mengedepankan pelayanan publik yang baik.


62. Apa yang dimaksud dengan "prinsip keseimbangan" dalam administrasi publik menurut Filsafat Administrasi?

Jawaban: 
Prinsip keseimbangan mengacu pada upaya untuk mencapai keseimbangan antara berbagai kepentingan dan nilai-nilai yang ada dalam administrasi publik.


63. Bagaimana Filsafat Administrasi memandang peran "keberlanjutan budaya" dalam administrasi publik?

Jawaban: 
Filsafat Administrasi menghargai keberlanjutan budaya sebagai cara untuk mempertahankan warisan budaya dan tradisi masyarakat.


64. Apa peran filsafat dalam mengatasi dilema etika dalam administrasi publik?

Jawaban: 
Filsafat dapat memberikan kerangka kerja konseptual untuk menganalisis dan menyelesaikan dilema etika yang mungkin muncul dalam administrasi publik.


65. Bagaimana Filsafat Administrasi memengaruhi konsep "akuntabilitas" dalam administrasi publik?

Jawaban: 
Filsafat Administrasi dapat meningkatkan konsep akuntabilitas dengan mendorong pemerintah untuk bertanggung jawab atas tindakan dan kebijakannya.


66. Apa yang dimaksud dengan "kontrak sosial" dalam administrasi publik?

Jawaban: 
Kontrak sosial adalah kesepakatan implisit atau eksplisit antara pemerintah dan masyarakat tentang hak, kewajiban, dan peran masing-masing.


67. Bagaimana Filsafat Administrasi mempengaruhi cara pengambilan keputusan dalam administrasi publik?

Jawaban: 
Filsafat Administrasi dapat memengaruhi pengambilan keputusan dengan mengutamakan prinsip-prinsip moral dan filosofis dalam proses tersebut.


68. Apa yang dimaksud dengan "prinsip legalitas" dalam administrasi publik?

Jawaban: 
Prinsip legalitas adalah prinsip di mana tindakan pemerintah harus sesuai dengan hukum dan peraturan yang berlaku.


69. Bagaimana Filsafat Administrasi memandang peran inovasi dalam administrasi publik?

Jawaban: 
Filsafat Administrasi mendorong inovasi sebagai cara untuk memperbaiki pelayanan publik dan mencapai tujuan yang lebih baik.


70. Apa perbedaan antara pandangan utilitarianisme dan deontologi dalam konteks administrasi publik?

Jawaban: 
Utilitarianisme mengutamakan hasil yang menguntungkan sebanyak mungkin, sedangkan deontologi mengutamakan prinsip-prinsip moral yang tidak boleh dilanggar.


71. Bagaimana Filsafat Administrasi memandang peran kepemimpinan dalam administrasi publik?

Jawaban: 
Filsafat Administrasi menganggap kepemimpinan penting untuk mengarahkan dan memotivasi pegawai dalam mencapai tujuan pemerintah.


72. Apa yang dimaksud dengan "prinsip meritokrasi" dalam administrasi publik?

Jawaban: 
Prinsip meritokrasi adalah prinsip di mana promosi dan pengangkatan pegawai didasarkan pada kemampuan, prestasi, dan kompetensi.


73. Bagaimana Filsafat Administrasi memandang peran partisipasi masyarakat dalam pengambilan keputusan?

Jawaban: 
Filsafat Administrasi mendorong partisipasi masyarakat sebagai cara untuk memperkuat legitimasi dan akuntabilitas dalam administrasi publik.


74. Apa yang dimaksud dengan "pengawasan" dalam administrasi publik menurut Filsafat Administrasi?

Jawaban: 
Pengawasan adalah proses yang memastikan bahwa pemerintah bertindak sesuai dengan prinsip-prinsip moral dan hukum yang berlaku.


75. Bagaimana Filsafat Administrasi memandang peran budaya organisasi dalam administrasi publik?

Jawaban: 
Filsafat Administrasi mengakui bahwa budaya organisasi dapat memengaruhi cara administrasi publik beroperasi dan mencapai tujuannya.


76. Apa peran "prinsip transformatif" dalam Filsafat Administrasi?

Jawaban: 
Prinsip transformatif dalam Filsafat Administrasi mendorong perubahan dan inovasi untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik.


77. Bagaimana Filsafat Administrasi memandang peran teknologi informasi dalam administrasi publik?

Jawaban: 
Filsafat Administrasi menganggap teknologi informasi sebagai alat yang dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas administrasi publik.


78. Apa yang dimaksud dengan "keadilan distributif" dalam administrasi publik menurut Filsafat Administrasi?

Jawaban: 
Keadilan distributif adalah prinsip yang menekankan pemerataan sumber daya dan manfaat kepada seluruh masyarakat.


79. Bagaimana Filsafat Administrasi memandang peran evaluasi kinerja dalam administrasi publik?

Jawaban: 
Filsafat Administrasi menganggap evaluasi kinerja penting untuk mengukur pencapaian tujuan dan meningkatkan kualitas pelayanan publik.


80. Apa yang dimaksud dengan "prinsip akuntabilitas" dalam administrasi publik?

Jawaban: 
Prinsip akuntabilitas adalah prinsip yang mengharuskan pemerintah dan pegawai publik untuk bertanggung jawab atas tindakan dan kebijakan mereka.


81. Bagaimana Filsafat Administrasi memandang peran "kebijakan publik" dalam administrasi publik?

Jawaban: 
Filsafat Administrasi menganggap kebijakan publik sebagai instrumen untuk mencapai tujuan sosial yang benar.


82. Apa yang dimaksud dengan "prinsip supremasi hukum" dalam administrasi publik?

Jawaban: 
Prinsip supremasi hukum adalah prinsip di mana hukum berlaku sebagai otoritas tertinggi dan semua tindakan pemerintah harus sesuai dengan hukum.


83. Bagaimana Filsafat Administrasi memandang peran keberlanjutan dalam administrasi publik?

Jawaban: 
Filsafat Administrasi mendorong keberlanjutan sebagai cara untuk menjaga lingkungan dan sumber daya untuk generasi mendatang.


84. Apa yang dimaksud dengan "prinsip efisiensi" dalam administrasi publik?

Jawaban: 
Prinsip efisiensi adalah prinsip yang menekankan penggunaan sumber daya secara optimal untuk mencapai hasil yang diinginkan.


85. Bagaimana Filsafat Administrasi memandang peran "partisipasi warga" dalam administrasi publik?

Jawaban: 
Filsafat Administrasi mendorong partisipasi warga sebagai cara untuk memasukkan berbagai pandangan dan kepentingan dalam proses pengambilan keputusan.


86. Apa perbedaan antara "kebijakan paternalistik" dan "kebijakan libertarian" dalam administrasi publik?

Jawaban: 
Kebijakan paternalistik melibatkan campur tangan pemerintah dalam keputusan individu, sedangkan kebijakan libertarian menekankan kebebasan individu.


87. Bagaimana Filsafat Administrasi memandang peran "prinsip akuntabilitas sosial" dalam administrasi publik?

Jawaban: 
Filsafat Administrasi mendorong akuntabilitas sosial sebagai cara untuk memastikan tindakan pemerintah memenuhi harapan masyarakat.


88. Apa yang dimaksud dengan "prinsip kebebasan informasi" dalam administrasi publik?

Jawaban: 
Prinsip kebebasan informasi adalah prinsip yang mendorong pemerintah untuk memberikan akses terbuka kepada informasi publik.


89. Bagaimana Filsafat Administrasi memandang peran "prinsip kebijakan berkelanjutan" dalam administrasi publik?

Jawaban: 
Filsafat Administrasi mendorong kebijakan berkelanjutan untuk meminimalkan dampak negatif terhadap lingkungan dan masyarakat.


90. Apa yang dimaksud dengan "prinsip subsidiaritas" dalam administrasi publik?

Jawaban: 
Prinsip subsidiaritas adalah prinsip di mana keputusan harus diambil sejauh mungkin oleh tingkat pemerintahan yang lebih rendah, kecuali jika diperlukan oleh tingkat yang lebih tinggi.


91. Bagaimana Filsafat Administrasi memandang peran "hak asasi manusia" dalam administrasi publik?

Jawaban: 
Filsafat Administrasi menganggap hak asasi manusia sebagai prinsip yang harus dihormati dan dilindungi dalam semua tindakan pemerintah.


92. Apa peran "prinsip keadilan sosial" dalam Filsafat Administrasi?

Jawaban: 
Prinsip keadilan sosial mendorong pemerintah untuk meminimalkan ketidaksetaraan sosial dan ekonomi dalam masyarakat.